6 Dokter Gugur Dalam Perangi Covid-19


Bandung, Talamedia.id – Ikatan Dokter Indonesia (IDI) mengumumkan ada enam orang dokter yang gugur saat menangani covid-19. Hal ini disampaikan melalui unggahan di akun Instagram Ikatan Dokter Indonesia.
Unggahan berisi foto dan identitas keenam dokter, yaitu dr. Hadio Ali, SpS (IDI Cabang Jakarta Selatan), dr. Djoko Judodjoko, SpB (IDI Cabang Kota Bogor), dr. Laurentius P, SpKJ (IDI Cabang Jakarta Timur), dr. Adi Mirsaputra, SpTHT (IDI Cabang Kota Bekasi), dan dr. Ucok Martin, SpP (IDI Cabang Medan), serta dr. Toni D Silitonga (IDI Cabang Bandung Barat).
Melansir tirto.id, penyebab meninggal keenam dokter belum dapat dipastikan akibat langsung dari Coronavirus atau covid-19. Identifikasi awal IDI yakni disebabkan kelelahan saat menangani pandemi.
- Realme 7 Pro Akan Meluncur Di Indonesia
- Aksi Tolak RUU Omnibus Law di Banten Berujung Ricuh
- Pemerintah dukung Perguruan Tinggi Produksi Vaksin Covid-19
- Libanon Meledak, 50 orang Tewas
- EXPLORE ELECRICAL ENGINEERING 2020
“Terkait postingan IDI perihat wafatnya sejawat-sejawat anggota IDI selama situasi Pandemi covid-19, adalah benar. (Salah satunya) dr Toni Daniel Silitonga dalam wafatnya bukan disebabkan langsung oleh covid-19,” kata Ketua Umum PB IDI, dr Daeng M Faqih, Senin (23/3).
Dr. Toni di hari-hari terakhirnya sangat sibuk mempersiapkan fasilitas kesehatan khususnya di wilayah Bandung Barat. Hal ini dikarenakan posisinya sebagai Kepala Seksi Penanggulangan Penyakit Menular Dinas Kesehatan Bandung Barat sekaligus Satgas Tim Penanggulangan covid-19.
IDI menyampaikan rasa bela sungkawa dan mengapresiasi setinggi-tingginya kepada sejawat dokter yang mendedikasikan dirinya selama penanganan covid-19.
(rtp/pal)
- Kementrian Kesehatan Setujui PSBB di Pekanbaru - 14/04/2020
- Solusi LIPI: Ozon Nanomist, Bahan Disinfektan Nonkimia - 09/04/2020
- WFH Hanung Bramantyo Buat Film Pendek di Rumah - 06/04/2020